Remaja Asal Bandung Hilang Terseret Ombak di Pantai Jayanti Cianjur
CIANJURUPDATE.COM – Seorang remaja asal Kabupaten Bandung, Hafidz (15), dilaporkan hilang terseret arus saat berenang di kawasan Pantai Jayanti, Desa Cidamar, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, pada Minggu (30/11/2025).
Insiden tersebut bermula ketika korban tiba di lokasi wisata bahari tersebut bersama rombongan yang terdiri dari lima orang temannya pada Minggu siang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, setibanya di lokasi, empat orang dari rombongan tersebut—termasuk korban—memutuskan untuk langsung berenang di laut. Sementara itu, dua rekan lainnya memilih menunggu di sebuah saung di sekitar pantai.
Baca Juga: Gelombang Tinggi Terjang Pantai Apra Cianjur, BPBD Peringatkan Bahaya
Nahas, kegiatan berenang tersebut berujung insiden ketika korban diduga berenang terlalu jauh dari bibir pantai. Kondisi ombak yang kuat dan kemampuan renang korban yang terbatas diduga menjadi penyebab utama korban terseret arus.
Kepala Unit SAR Cianjur, Andika Zein, membenarkan kejadian tersebut dan menjelaskan kronologi singkat berdasarkan laporan yang diterima pihak berwenang.
“Saat bermain terlalu ke tengah laut, korban Hafidz yang tidak bisa berenang tersapu ombak dan tenggelam,” terang Andika saat dikonfirmasi, Minggu (30/11/2025).
Baca Juga: Gelombang Tinggi di Pantai Jayanti Cianjur, 67 Perahu Nelayan Rusak Berat
Merespons laporan tersebut, tim pencarian dan pertolongan (SAR) gabungan segera diterjunkan ke lokasi kejadian untuk melakukan penyisiran. Namun, hingga Minggu petang, upaya pencarian belum membuahkan hasil dan keberadaan korban belum diketahui.
“Tim sudah berangkat dan melakukan pencarian. Sepanjang pesisir pantai sudah dicari, tapi belum ditemukan,” lanjut Andika.
Mengingat kondisi hari yang mulai gelap dan jarak pandang yang terbatas, operasi pencarian dihentikan sementara pada Minggu malam. Rencananya, upaya pencarian akan kembali dilanjutkan pada Senin (1/12/2025) pagi dengan radius penyisiran yang mungkin diperluas.
Baca Juga: Nelayan Pantai Jayanti Keluhkan Kolam Labuh Minim Kapasitas, Ratusan Perahu Terancam Tenggelam
“Kami lanjutkan pencarian besok, berharap korban bisa ditemukan dalam keadaan selamat,” pungkasnya.***
Editor: Indra Arfiandi
