CIANJURUPDATE.COM – Sebuah truk boks bermuatan air mineral menabrak pohon setelah mengalami kegagalan fungsi rem (rem blong) di depan Kantor Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, pada Selasa (29/07/2025) sekitar pukul 13.30 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini, tetapi pengemudi mengalami luka-luka. Hingga berita ini diturunkan, petugas masih melakukan proses evakuasi truk tersebut.
Kepala Desa Ciloto, Marwan, membenarkan adanya peristiwa tersebut.
BACA JUGA: ETLE Portabel di Cianjur Efektif Tekan Kecelakaan, Tapi Warga Bingung Cara Bayar Denda
“Betul, terjadi kecelakaan lalu lintas. Sebuah truk boks menabrak pohon setelah mengalami rem blong tepat di depan Kantor Desa Ciloto sekitar pukul 14.08 WIB,” kata Marwan saat dikonfirmasi, Selasa (29/07/2025).
Marwan menjelaskan, berdasarkan keterangan warga, truk tersebut melaju dari arah Bogor menuju Cianjur.
Sekitar 50 meter sebelum lokasi kejadian, truk diduga mengalami rem blong. Pengemudi yang panik kemudian membanting setir ke kanan hingga menabrak pohon.
BACA JUGA: Kecelakaan Maut di Cianjur, Dua Pemotor Diduga Ugal-ugalan Tabrak Mobil Box, Satu Tewas di Tempat
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Pengemudi hanya mengalami luka-luka dan sudah dibawa ke RSUD Cimacan. Selain itu, truk mengalami kerusakan berat akibat menghantam pohon di pinggir jalan,” kata Marwan.
Ia menambahkan, pihak terkait masih melakukan proses evakuasi. Akibatnya, arus lalu lintas di sekitar lokasi mengalami sedikit ketersendatan.
“Badan truk saat ini sedang dievakuasi, dan kondisi jalan sedikit tersendat karena proses tersebut,” ujarnya.
BACA JUGA: Kecelakaan Maut di Gekbrong: Truk Tangki Alami Rem Blong, Tabrak 6 Kendaraan dan Tewaskan 2 Orang
Sementara itu, Kanit Gakkum Satlantas Polres Cianjur, Ipda Ika Cakra Mustika, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyatakan pihaknya telah mengerahkan personel untuk membantu proses evakuasi dan mengatur arus lalu lintas.
“Betul, anggota sudah berada di lokasi untuk membantu evakuasi dan mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan panjang,” pungkasnya.
Editor: Afsal Muhammad
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
