CIANJURUPDATE.COM – Lima siswa SMA diamankan polisi usai berencana perang sarung di Jalan Pangeran Hidayatullah, Kelurahan Sawahgede, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur pada Kamis (23/3/2023) malam.
Berdasarkan informasi yang dikutip dari detikJabar, kelima remaja ini awalnya berencana beradu sarung dengan kelompok remaja lain, namun melarikan diri ketika kelompok lawan membawa senjata tajam.
Kelompok lawan berhasil melarikan diri, sementara kelima remaja ini ditangkap oleh polisi yang sedang melakukan patroli. Salah satu remaja yang ditangkap mengungkapkan bahwa mereka sebelumnya berjanji lewat pesan WhatsApp untuk beradu sarung di Joglo atas.
Baca Juga: Waduh Paket Sembako Rp 10 Miliar untuk Korban Gempa Cianjur Belum Disalurkan, Kenapa?
Polisi mengamankan kelima remaja ke Mapolsek Cianjur dan menyita barang bukti berupa sarung yang diikat di ujungnya dan sebuah kait yang dihubungkan dengan sabut besi.
Kapolsek Cianjur, Kompol Faisal, mengatakan bahwa kelima remaja tersebut diberikan pembinaan agar tidak mengulangi perbuatan mereka, dan orang tua mereka juga dipanggil untuk ikut membina mereka di rumah.
Kapolres Cianjur, AKBP Doni Hermawan, menginstruksikan anggota Polres dan Polsek untuk meningkatkan upaya preventif terhadap potensi perang sarung.
“Kita akan meningkatkan patroli rutin, baik oleh Polres maupun Polsek, terutama saat sahur untuk mencegah perang sarung dan gangguan keamanan lainnya,” ungkap Doni.
Baca Juga: Ada Pemotongan Dana Bantuan Gempa Cianjur, Desa Sukamulya Terjerat Korupsi?
Patroli akan difokuskan pada area yang sebelumnya dikenal rawan perang sarung. Doni juga mengajak masyarakat untuk melaporkan lokasi yang berpotensi menjadi tempat perang sarung.
“Jika ada wilayah yang berpotensi terjadi perang sarung di luar yang kami pantau, segera laporkan. Petugas akan melakukan patroli ke sana dan mengambil tindakan mulai dari pembubaran hingga tindakan lainnya,” tutup Doni.***
