CIANJURUPDATE.COM – Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Sunpar Indonesia kini tengah mengupayakan pemulangan jenazah Pekerja Migran Indonesia (PMI) bernama Ratna, yang berasal dari Kampung Pasir Kandang, Desa Mulyasari, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, yang meninggal dunia di Rumah Sakit Riyadh, Arab Saudi.
Langkah ini dilakukan dengan harapan jenazah dapat segera kembali ke tanah air pada Selasa (23/4/2024).
Rahman Saefuloh, Ketua LBH Sunpar Indonesia, menyampaikan bahwa PMI asal Cianjur yang telah bekerja selama kurang lebih 18 tahun di Arab Saudi tersebut, kini telah dipanggil kembali oleh Sang Pencipta.

BACA JUGA: Imigrasi Cianjur Fokus Awasi Praktik Pemberangkatan PMI Ilegal
“Keluarga menerima kabar duka bahwa ibu mereka, yang bernama Ratna binti …, telah meninggal dunia di RS Riyadh, Arab Saudi. Dalam situasi ini, pihak keluarga memutuskan untuk meminta bantuan kepada LBH,” ungkapnya pada Selasa (23/4/2024).
Saefuloh juga menambahkan bahwa pihaknya sedang melakukan persiapan berkas-berkas yang diperlukan untuk pengajuan kepada Kantor Berita Republik Indonesia (KBRI), agar proses pemulangan dapat berlangsung dengan lancar.
“Kami tengah melakukan pengumpulan berkas-berkas yang diperlukan. Setelah selesai, kami akan mengajukan permohonan ini kepada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Cianjur, guna memperoleh dukungan dalam pengajuan ke KBRI di sana. Alamat ahli waris (anak) yang bersangkutan tercatat di Desa Sukaluyu, Kecamatan Sukaluyu,” jelasnya.
BACA JUGA: Bupati Cianjur Minta Disnakertrans Bantu Pemulangan PMI yang Disekap
Terkait detail mengenai waktu dan penyebab meninggalnya Ratna, Saefuloh menyampaikan bahwa pihaknya masih belum mendapat informasi yang jelas.
“Hingga saat ini, kami belum menerima keterangan resmi terkait waktu dan penyebab meninggalnya. Namun, berdasarkan informasi dari pihak keluarga, kabar duka ini diterima pada hari Senin (22/4/2024) lalu. Kami terus memantau perkembangan informasi di sana,” tandasnya.
-
HIPMI Jabar Soroti Tiga Isu Strategis Bagi Ketua Baru: Pengusaha Lokal Mesti Naik Kelas -
Cahya Ibrahim jadi Calon Tunggal Ketua HIPMI Cianjur 2025 -
Pemkab Cianjur Musnahkan Jutaan Batang Rokok dan Ribuan Miras Ilegal -
Viral Menu MBG Diprotes Wali Murid, SPPG Kubang Jelaskan Anggaran Rp8.000 dan Subsidi Silang -
Inspektorat Cianjur Periksa Dugaan Penyimpangan Anggaran dan Data Fiktif Puskesmas Cikondang -
Pemugaran Situs Gunung Padang Resmi Dimulai, Gubernur Jabar dan Dirjen Kebudayaan Tinjau Lokasi -
Proyek Lampu Hias Rp 198 Juta Dikeluhkan Silau, Disperkim Cianjur Sebut Masih Tahap Uji Coba -
Dishub Cianjur Siap Hadapi Arus Natal dan Tahun Baru, Petakan Titik Rawan dan Siagakan 150 Personel -
SPPG Cikalongkulon Beri Klarifikasi Soal Viral Menu Ikan Teri dan Lalapan pada Program MBG -
Banjir Kritik di Jagat Maya, Publik Ingatkan Bahaya Geothermal: Jangan Tunggu Bencana Datang Baru Menyesal!
