Bekali Pendidik Hadapi Jurnalisme Tak Profesional, Journalist Goes to School Vol.2 Tuntas Digelar

CIANJURUPDATE.COM – Pelaksanaan Journalist Goes to School Vol.2 bersama Ahli Pers Dewan Pers telah mencapai titik terakhirnya. Kegiatan pamungkas ini diselenggarakan di Aula Pendopo Kecamatan Sindangbarang, Kabupaten Cianjur, pada Sabtu (25/10/2025).

Ratusan kepala PKBM dari wilayah Cianjur selatan menghadiri acara yang digagas oleh Nagrak Center, Bengkel Jurnalistik, Forum Pemred Cianjur, dan Forum Media Sosial Cianjur ini.

Dalam kesempatan tersebut, hadir pula sejumlah tamu undangan. Mereka adalah Kepala Pauddikmas Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur, Jajang Sutisna; Ketua Forum PKBM Kabupaten Cianjur, Deni Abdul Kholik; Ketua Forum Pemred Cianjur, Gia Gusniar; Jurnalis senior dari Kantor Berita Antara, Ahmad Fikri; salah satu pendiri Nagrak Center, Anton Ramadhan; dan Ketua Forum Medsos Cianjur, Ikbal Slamet.

Baca Juga: Journalist Goes to School Vol.2 Jadi Ajang Curhat Kepala SMP Cianjur Soal Oknum Wartawan “Minta Amplop”

Ketua Forum Pemred Cianjur, Gia Gusniar, mengatakan bahwa lokasi di Kecamatan Sindangbarang merupakan penutup dari seluruh rangkaian Journalist Goes to School Vol.2. Acara yang menggandeng Ahli Pers Dewan Pers ini telah berjalan sejak pertengahan Oktober.

“Ya, kita bersama Ahli Pers Dewan Pers, Rustam Fachri Mandayun, telah menggelar kegiatan ini dari pertengahan Oktober. Kegiatan pelatihannya memang sudah berakhir, namun pelayanan advokasinya masih berlanjut satu tahun ke depan,” ujarnya.

Dirinya menilai antusiasme peserta di berbagai wilayah sangat tinggi. Hal ini sejalan dengan pemahaman bahwa literasi media telah menjadi kebutuhan mendasar dalam dunia pendidikan.

“Peserta dari setiap wilayah ke wilayah sangat luar biasa termasuk juga yang wilayah Selatan ini. Para peserta di sini sadar kalau literasi media bukanlah hal sepele, melainkan benteng penting dalam menghadapi maraknya informasi yang menyesatkan serta prakrik jurnalisme yang tidak profesional,” katanya.

Baca Juga: Gandeng Dewan Pers, Journalist Goes to School Vol.2 Beri Pembekalan Soal Etika Pers ke Kepala PKBM

Ia memaparkan, Journalist Goes to School memiliki tujuan untuk memperkokoh literasi media di lingkungan tenaga pendidik. Selain itu, kegiatan ini berupaya menekan praktik jurnalisme tidak profesional yang sering meresahkan warga.

“Pers bukan hanya sekadar menyampaikan informasi, tetapi juga berperan untuk mendidik sekaligus menjadi alat kontrol sosial. Melalui kegiatan ini, kami ingin menegaskan kembali fungsi-fungsi itu agar media tetap berada di jalur yang benar dan yang salah tetap tidak bisa dibenarkan,” katanya.

Gia turut menyebut bahwa sejak awal pelaksanaannya, Journalist Goes to School Vol.2 telah berfungsi sebagai platform edukasi media. Sasarannya adalah lembaga pendidikan formal dan nonformal di Cianjur. Pihaknya berharap, lewat acara ini, kesadaran publik mengenai pentingnya kode etik jurnalistik, hak jawab, serta hukum dan etika pers dapat menguat.

“Sindangbarang ini memang menjadi titik terakhir di kegiatan Journalist Goes to School Vol.2 bersama Ahli Pers Dewan Pers. Tapi, komitmen kami tidak berhenti di sini. Program ini kami rancang bukan hanya untuk pelatihan sesaat. Kita menyediakan advokasi dan pendampingan berkelanjutan dalam satu tahun. Jadi, para kepala PKBM yang mengikuti kegiatan ini bisa berkonsultasi kapanpun apabila mengalami tekanan, pemerasan, atau masalah lainnya yang berkaitan dengan wartawan abal-abal,” pungkasnya.*** | Makin Tahu Indonesia

 

Exit mobile version