CIANJURUPDATE.COM – BP Tapera dan Bank BJB terus meningkatkan penyerapan program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Tidak hanya menyasar ASN dan karyawan swasta, program ini juga menargetkan para pedagang kaki lima agar dapat memiliki rumah pribadi.
Kepala Subdivisi Pemasaran BP Tapera, Ikhsan Malik, mengatakan target nasional program FLPP tahun ini mencapai 350 ribu unit rumah, dengan persentase serapan sekitar 40 persen.
“Targetnya ini secara nasional, tidak per daerah. Dan dalam semester pertama serapannya 122 ribu unit. Kuota yang tersedia hingga akhir 2025 ini masih banyak,” kata dia, Jumat (04/07/2025).
Menurut dia, sasaran dari program tersebut ialah seluruh kalangan dengan penghasilan di bawah Rp8,5 juta untuk yang masih lajang dan Rp10 juta untuk yang sudah berkeluarga.
“Sasarannya yang berpenghasilan rendah, mulai dari ASN hingga karyawan swasta. Bahkan pedagang kaki lima, pengemudi ojek online pun boleh mengikuti program ini,” kata dia.
Menurut dia, untuk mendapatkan program rumah tipe 36 ini, masyarakat hanya perlu mengunduh aplikasi Sikasep, lalu mengisi semua data, memilih rumah, dan memilih bank penyalur.
“Setelah itu diproses oleh banknya, dilihat dari kelengkapan persyaratan dan penilaian lainnya oleh bank. Setelah disetujui, maka masyarakat bisa langsung memiliki rumah dengan DP hanya 1 persen dan bunga 5 persen dengan tenor maksimal 20 tahun,” kata dia.
