CIANJURUPDATE.COM – Bentuk kepedulian terhadap kelestarian lingkungan, Bupati Cianjur bersama ratusan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) melaksanakan kegiatan penanaman pohon di Kampung Cikasur, Desa Wangunjaya, Kecamatan Cugenang, Selasa (3/6/25).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program ASN Peduli Lingkungan dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia.
Sebanyak 530 pohon durian ditanam di lahan sisi Gunung Mananggel yang dikenal rawan longsor dan minim vegetasi penahan tanah. Masing-masing ASN menanam satu pohon sebagai wujud kontribusi nyata terhadap pelestarian lingkungan.
BACA JUGA: Ikuti Jejak KDM, Bupati Cianjur Akan Berkantor di Desa, Kecamatan, dan Puskesmas
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Cianjur, Komarudin, menyampaikan apresiasi kepada para P3K yang baru dilantik atas inisiatif dan kepeduliannya terhadap lingkungan.
“Alhamdulillah, kami sangat mengapresiasi para P3K yang telah menunjukkan kepeduliannya dengan menanam pohon durian di wilayah rawan longsor ini. Ini menjadi bagian penting dalam memperbaiki kondisi lingkungan yang gundul,” ujar Komarudin.
Ia juga menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan rangkaian Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang puncaknya akan berlangsung pada 5 Juni 2025.
BACA JUGA: Bupati Cianjur Siap Sidak Perusahaan yang Tahan Ijazah Buruh, SPN Soroti Pelanggaran Hak Normatif
“Besok kita akan melakukan penanaman di bantaran kali pasca banjir di Sukasirna, Kecamatan Sukaluyu. Lalu pada Kamis, kita akan bersih-bersih sampah dan menanam di sungai besar di Desa Sukaratu, Kecamatan Bojongpicung,” tambahnya.
Pemilihan pohon durian sebagai tanaman utama bukan tanpa alasan. Menurut Komarudin, kawasan Mananggel memiliki kekhasan tersendiri dalam menghasilkan durian lokal. Diharapkan, masyarakat dapat menjaga dan memanfaatkan hasilnya di masa depan.
BACA JUGA: Bupati Cianjur Akan Kaji Dampak Tembok Perusahaan Ambruk yang Ancam Pendangkalan Sungai
Sementara itu, Bupati Cianjur menyatakan bahwa kegiatan ini sejalan dengan komitmen Pemkab Cianjur untuk menjaga kelestarian alam.
“Kami ingin Cianjur tetap hijau, udaranya segar, dan kaya akan pepohonan. Daerah ini memang rawan longsor, maka penghijauan menjadi sangat penting,” ungkap Bupati.
Kegiatan ditutup dengan kebersamaan khas Cianjur, yakni makan nasi liwet bersama di lokasi penanaman, sebagai bentuk solidaritas dan semangat gotong royong antar ASN.***
Editor: Dadan Suherman
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
