CIANJURUPDATE.COM – Pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cimacan kembali mendapat respons positif dari masyarakat. Hal ini disampaikan oleh Nandang Kurnaedi, warga Kampung Galudra, Kecamatan Cugenang, saat mendampingi istrinya yang tengah menjalani perawatan intensif.
Nandang menuturkan, istrinya yang bernama Deis dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Cimacan pada dini hari sekitar pukul 02.00 WIB karena mengalami sesak napas dalam kondisi hamil.
“Pertama masuk karena sesak, terus datang ke IGD jam dua malam. Setelah dirontgen baru ketahuan ada CHF (gagal jantung),” ujar Nandang saat diwawancarai di Ruang Anggrek RSUD Cimacan.
Baca Juga: Tingkatkan Mutu Pelayanan, RSUD Cimacan Ajukan Kredensial Penambahan Tempat Tidur ke BPJS Kesehatan
Pasien yang terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan Kelas 2 ini kemudian mendapatkan perawatan lanjutan di Ruang Anggrek. Menurut Nandang, penanganan medis yang diberikan pihak rumah sakit cukup responsif, termasuk rencana tindakan lanjut berupa ekokardiografi (USG jantung) dengan dokter spesialis jantung.
Terkait fasilitas dan kenyamanan selama masa perawatan, Nandang menilai kondisinya kondusif untuk pemulihan pasien.
“Kalau menurut saya bagus, nyaman. Makanan juga enak buat pasiennya,” ungkapnya.
Baca Juga:,RSUD Cimacan Genap 18 Tahun, Dirut: Pelayanan BPJS Makin Tertata, Masyarakat Kian Terlayani
Selain fasilitas medis, aspek kebersihan ruangan dan pelayanan tenaga kesehatan juga menjadi sorotan keluarga pasien. Nandang menyebutkan bahwa kebersihan ruangan terjaga dengan jadwal pembersihan yang rutin setiap pergantian sif.
“Kalau segi kebersihan, tiap shift kayaknya ada yang bersih-bersih. Jadi bersih, bagus,” tambahnya.
Ia juga mengapresiasi sikap para tenaga medis, baik perawat maupun dokter, yang dinilai ramah dan komunikatif dalam melayani pasien.
“Perawat humble, murah senyum. Dokter juga visit-nya paling pagi, aman dan bagus,” tutup Nandang.***
