CIANJURUPDATE.COM – Sebagai wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Cianjur dalam mendekatkan pelayanan publik kepada masyarakat, Bupati Cianjur, dr. Mohammad Wahyu Ferdian, melakukan kunjungan langsung ke rumah warga yang membutuhkan di Kecamatan Sukanagara.
Langkah “jemput bola” ini dilakukan untuk memastikan setiap warga mendapatkan hak pelayanan kesehatan dan sosial yang layak, tanpa harus terkendala birokrasi yang rumit.
Dalam kunjungan tersebut, dr. Wahyu menyerahkan bantuan berupa kursi roda kepada seorang warga yang telah mengalami kelumpuhan selama puluhan tahun.
Baca Juga: Bupati Cianjur Gelar Rembug Warga di Desa Cihea, Serap Aspirasi Sekaligus Hadirkan Layanan Publik
Kehadiran orang nomor satu di Cianjur ini bukan sekadar seremonial, melainkan bentuk respons cepat pemerintah daerah terhadap kebutuhan mendesak warganya.
Suasana haru menyelimuti kediaman penerima bantuan saat Bupati tiba. Pihak keluarga menceritakan riwayat kesehatan penerima manfaat yang telah mengalami kondisi tersebut sejak bayi.
“Ieu teh kawitna teh saur almarhum Mamah mah kapungkur na teh teu damang panas. Disuntik saurna teh nuju yuswa genep sasih ieu teh kieuna teh. Ayeuna teh tos 45 taun,” tutur pihak keluarga menjelaskan kronologi kondisi pasien kepada Bupati.
Mendengar penuturan tersebut, dr. Wahyu tampak memberikan perhatian mendalam. Ia memastikan bantuan yang diberikan tepat sasaran dan dapat langsung digunakan untuk menunjang aktivitas harian warganya.
“Aa, damang? Ieu. Ieu teh Kang, yah. Mudah-mudahan bisa manfaat buat Teteh sama Akang-nya yah,” ucap dr. Mohammad Wahyu Ferdian saat berinteraksi langsung dengan penerima bantuan sembari menyerahkan kursi roda tersebut.
Pelayanan publik yang humanis ini disambut dengan penuh rasa syukur oleh keluarga. Bantuan alat kesehatan tersebut dinilai sangat membantu mobilitas pasien yang selama ini terbatas.
“Amin, amin hatur nuhun pisan manfaat pisan Pak, alhamdulillah ya Allah hatur nuhun pisan Pak Dokter,” jawab perwakilan keluarga dengan nada haru.
Tidak hanya memberikan bantuan fisik, dr. Wahyu juga memberikan dukungan moral kepada keluarga yang selama ini dengan sabar merawat pasien. Ia menekankan bahwa pemerintah daerah tidak hanya hadir dalam bentuk infrastruktur, namun juga hadir secara emosional untuk menguatkan warganya.
Sebelum berpamitan untuk melanjutkan agenda kerja ke wilayah Pagelaran, Bupati menyampaikan pesan penguatan kepada keluarga yang merawat.
“Sing sehat, hatur nuhun udah ngejagain Akang-nya, nya. Kita sama-sama doain, ya, Akang-nya juga biar Teteh sama Akang-nya terus kuat,” ujar dr. Wahyu.
Keluarga pun menutup pertemuan tersebut dengan doa untuk kesehatan sang kepala daerah agar terus bisa melayani masyarakat. “Mudah-mudahan kasehatan Pak Dokter sing didamping ku Allah,” ucap warga tersebut.***
