CIANJURUPDATE.COM – Prestasi membanggakan datang dari SMAN 2 Cianjur, di mana puluhan siswa sekolah tersebut terpilih untuk berpartisipasi dalam Programme for International Student Assessment (PISA) 2025.
Sebagian bahan informasi bahwa PISA merupakan studi internasional yang diselenggarakan oleh Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) untuk mengukur kemampuan siswa usia 15 tahun dalam menerapkan pengetahuan dan keterampilan mereka guna menghadapi permasalahan nyata di dunia.
Indonesia, sebagai peserta aktif dalam studi PISA sejak tahun 2000, akan kembali mengirimkan siswa-siswa terbaiknya dalam evaluasi kompetensi global ini.
PISA 2025 diikuti oleh sekitar 90 negara meningkat dari 81 negara yang berpartisipasi dalam PISA 2022. Domain utama yang diuji dalam studi ini mencakup literasi membaca, matematika, sains, dan pembelajaran dalam dunia digital.
Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Bagian Kurikulum yang sekaligus Koordinator SMAN 2 Cianjur, Hj Neneng Winarni menjelaskan, bahwa SMANDA menjadi salah satu sekolah perwakilan dari Jawa Barat, yang memberikan kesempatan bagi siswanya untuk menguji kecakapan mereka dalam standar internasional.
“Jadi PISA 2025 ini menekankan dua kompetensi utama dalam pemanfaatan teknologi, yaitu self-regulated learning, dan computational and scientific inquiry practices,” jelasnya.
Lebih lanjut, selama pelaksanaan tes, siswa akan mengerjakan dua dari empat domain utama dan inovatif dalam waktu 120 menit, serta mengisi angket selama 35 menit mengenai latar belakang pribadi dan pengalaman belajar mereka.
Kepala sekolah juga akan mengisi survei selama 65 menit yang mencakup aspek seperti sumber daya sekolah, iklim pendidikan, serta metode pengajaran dan penilaian.
Keikutsertaan siswa SMAN 2 Cianjur dalam studi ini, menurut Neneng, menjadi bukti komitmen sekolah dalam meningkatkan kualitas pendidikan serta kesiapan siswa menghadapi tantangan global.
BACA JUGA: Gita Suara SMAN 2 Cianjur Gelar Lomba Vokal Pelajar Melodi Gita 2025
Diharapkan, hasil dari PISA 2025 akan memberikan wawasan penting bagi pemerintah dalam merancang kebijakan pendidikan yang lebih efektif.
“Dukungan penuh dari para guru dan orang tua menjadi faktor utama dalam suksesnya partisipasi siswa dalam studi internasional ini. Dengan semangat belajar dan adaptasi terhadap teknologi, para siswa SMAN 2 Cianjur berkesempatan untuk menunjukkan kemampuan mereka di panggung dunia,” tutur Neneng.***
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
