Kereta Kencana Cianjur Dicat Merah, Budayawan: Memalukan

Menu

Mode Gelap
Inkanas Kabupaten Cianjur Juara Umum di Karate Open dan Festival Turnament Bupati Cianjur Cup Championship 2023 Seorang Warga Cilaku Tenggelam di Cirata Gara-gara Perahu Terbalik Saat Mancing Polres Cianjur Tangkap Pelaku Tindak Pidana Perdagangan Orang, Korban Diduga Dijual Jadi Pekerja Seks Aliansi Masyarakat Gunung Gede Pangrango Tolak Proyek Geothermal di Cianjur Polres Cianjur Berhasil Tangkap Sindikat Judi Online Internasional

Berita · 16 Aug 2022 16:38 WIB ·

Kereta Kencana Cianjur Dicat Merah, Budayawan: Memalukan


 Kereta Kencana Cianjur Dicat Merah, Budayawan: Memalukan.(Foto: Istimewa) Perbesar

Kereta Kencana Cianjur Dicat Merah, Budayawan: Memalukan.(Foto: Istimewa)

CIANJUR UPDATE, Cianjur – Budayawan Cianjur RM Yusuf Wiradiredja menanggapi Kereta Kencana Jaya Sasana Dalem Cikundul yang terpajang du Pendopo Cianjur berubah menjadi warna merah. Kereta tersebut semula memiliki warna emas dengan dominasi warna putih.

RM Yusuf Wiradiredja mengaku bertanya-tanya dari mana asal kereta kencana tersebut. Sebab, biasanya kereta kencana itu digunakan untuk alat transportasi raja dan ratu pada masa kerajaan.

“Sementara di Cianjur sendiri, memang ada semacam kerajaan bernama Jampang Manggung. Tetapi, sampai sekarang masih belum terbukti ada, baik secara data, dokumen, dan lokasinya,” kata dia kepada Cianjur Update, Selasa (16/8/2022).

Sehingga, mantan Wakil Rektor Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung ini menjelaskan, ketika kereta kencana Cianjur itu dicat merah, perlu dipertanyakan. Bahkan, secara aspek filosofis dan estetika pun sudah tidak lazim.

“Dari sisi bentuk atau estetika, kereta kencana identik dengan warna emas. Karena secara historis memang beberapa bagian tertentu dibuat dari emas,” jelas dia.

Sehingga, Yusuf menyebut bahwa kereta kencana Cianjur yang dicat merah sangat tidak lazim. Ketidaklaziman tersebut terlihat dari sisi historis dan filosofis.

“Dari aspek estetikanya pun tidak lazim,” ungkap dia.

Kehilangan Marwah Kebudayaan

Fenomena kereta kencana Cianjur yang dicat merah ini, menurutnya, sangat menarik sekaligus mengecewakan. Yusuf menyebut, hal ini menunjukan bahwa petinggi Cianjur kehilangan marwah kebudayaan.

“Ini sudah menjadi rahasia umum, adanya warna merah sudah identik dengan kepentingan politik pragmatis,” ungkap dia.

Ketika marwah kebudayaan sudah telah tergantikan oleh politik pragmatis, maka akan sangat berbahaya. Baik dalam aspek pengembangan, maupun pelestarian kebuayaan.

Artikel ini telah dibaca 1 kali

Baca Lainnya

Megawati dan Ganjar Pranowo Apresiasi Produk UMKM yang Dipasarkan MPP

30 September 2023 - 21:52 WIB

Kang Arief Bangga Pamerkan Produk UMKM Saat Rakernas PDIP

30 September 2023 - 21:38 WIB

Satgas TMMD ke 118 bersama Warga Gotong Royong Rehat Madrasah di Takokak

30 September 2023 - 18:26 WIB

Satgas TMMD ke 118 Kodim 0608/Cianjur bersama di Kampung Pangaduan RT 02/02, Desa Bungbangsar8, Kecamatan Takokak, Kabupaten Cianjur

Gubernur Jabar Pastikan Stok Beras Aman Hingga Akhir Tahun

26 September 2023 - 23:17 WIB

Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin memastikan stok beras di Jabar cukup hingga akhir tahun. Ia juga memprediksi musim hujan akan turun di bulan November.

Bersama HISNU Kang Arief Rachman Hadiri Undangan Maulid Nabi di Cianjur

26 September 2023 - 12:30 WIB

Bakal Calon Anggota DPR RI, Dapil 3 Jabar Kang Arief Rachman, datang dan menghadiri kegiatan Maulid Nabi bersama Himpunan Santri Nusantara (HISNU) di Tanggeung Cianjur selatan, Senin (25/9/2023) kemarin.

UPTD Puskesmas Tanggeung Imbau Masyarakat Waspadai Penyakit di Musim Kemarau 

26 September 2023 - 11:56 WIB

Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Tanggeung Cianjur, Tutang Heryana mengimbau masyarakat untuk mewaspadai berbagai penyakit yang muncul selama musim kemarau
Trending di Berita