Berita

Polres Cianjur Siagakan 1.300 Personel Guna Pengamanan Natal dan Tahun Baru

CIANJURUPDATE.COM – Kepolisian Resor (Polres) Cianjur menyiagakan sedikitnya 1.300 personel gabungan untuk mengamankan perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Pengerahan pasukan ini bertujuan untuk memastikan stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di seluruh wilayah Kabupaten Cianjur, mulai dari perbatasan utara hingga wilayah selatan.

Kapolres Cianjur, AKBP Rohman Yonky Dilatha, menyatakan bahwa seluruh persiapan pengamanan telah dimatangkan melalui apel gelar pasukan. Operasi ini mencakup kesiapan personel, kelengkapan sarana prasarana, serta pemetaan metode pengamanan yang terintegrasi dalam Operasi Lilin.

“Untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru, kami menurunkan kurang lebih 1.300 personel yang ditempatkan di sejumlah pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu,” ujar Kapolres, Jumat (19/12/2025).

Baca Juga: Dishub Cianjur Siap Hadapi Arus Natal dan Tahun Baru, Petakan Titik Rawan dan Siagakan 150 Personel

Pos-pos tersebut ditempatkan secara strategis di sepanjang jalur nasional, akses menuju Bandung, serta titik-titik kawasan wisata. Penempatan personel di lokasi wisata menjadi prioritas untuk memberikan perlindungan dan pelayanan bagi masyarakat serta wisatawan yang diprediksi akan mengalami peningkatan volume pada malam pergantian tahun.

Mengenai potensi kerawanan, AKBP Rohman Yonky menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan mitigasi terhadap beberapa aspek, antara lain kepadatan arus lalu lintas, potensi gangguan keamanan, hingga risiko bencana alam mengingat kondisi cuaca ekstrem.

“Kami sudah menyiagakan personel dan peralatan, termasuk menghadapi potensi bencana alam karena kondisi cuaca yang masih sering hujan. Selain itu, kami juga fokus pada pencegahan tindak kejahatan di titik-titik rawan demi menjaga Cianjur tetap aman dan nyaman,” katanya.

Baca Juga: Pemkab Cianjur Matangkan Strategi Pengendalian Harga Jelang Natal dan Tahun Baru

Selain fokus pada mobilitas masyarakat, Polres Cianjur juga memperketat pengamanan di rumah-rumah ibadah. Penjagaan terhadap gereja dan pemantauan aktivitas ibadah umat Kristiani telah dilakukan secara bertahap sejak awal Desember dan akan diperketat hingga 1 Januari mendatang.

“Ini adalah operasi kemanusiaan, sehingga kami tidak boleh lengah terhadap segala potensi gangguan dan ancaman. Kami berharap Cianjur tetap aman dan kondusif selama pelaksanaan operasi,” tambahnya.

Sebagai langkah antisipasi cepat, Kapolres mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan setiap kejadian menonjol melalui layanan darurat Polri di nomor 110 yang beroperasi 24 jam tanpa pungutan biaya.

Di sisi lain, Kasat Lantas Polres Cianjur, AKP M. Hardian Andrianto, mengidentifikasi sejumlah titik rawan kemacetan yang perlu diwaspadai, di antaranya wilayah Ciranjang, Cipanas, dan Gekbrong. Koordinasi lintas instansi telah dilakukan untuk menertibkan parkir liar, angkutan umum yang berhenti sembarangan, serta aktivitas pasar tumpah.

Baca Juga: PLN Untuk Rakyat: PLN Cek Keamanan dan Keandalan Listrik di Gereja-Gereja Wilayah Cianjur

“Kami lakukan normalisasi badan jalan agar tidak mengganggu pengguna jalan lainnya,” ujar AKP M. Hardian.

Satlantas Polres Cianjur juga mengingatkan para pengguna jalan untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi jalan yang licin akibat hujan. Pengendara diimbau untuk menjaga kecepatan, memastikan kelaikan kendaraan, serta mematuhi seluruh perlengkapan keselamatan demi kelancaran perjalanan.***

Editor: Indra Arfiandi 

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button