Lantik 135 Kepala SD dan SMP, Disdikpora Cianjur Targetkan Tak Ada Lagi Sekolah yang Dijabat PLT
 
 CIANJURUPDATE.COM — Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur melaksanakan pelantikan dan rotasi jabatan kepala sekolah jenjang SD dan SMP pada Kamis (30/10/2025). Kegiatan tersebut berlangsung di Bukit Indah, Ciloto, Cipanas, dan dipimpin langsung oleh Bupati Cianjur.
Kepala Disdikpora Kabupaten Cianjur, Ruhli Solehudin, mengatakan bahwa pelantikan ini melibatkan sebanyak 135 orang kepala sekolah, terdiri dari 50 kepala sekolah promosi dan 85 kepala sekolah rotasi.
“Dari total tersebut, 35 orang merupakan kepala SD dan 15 kepala SMP yang dipromosikan melalui program piloting dari Kementerian Pendidikan. Sementara untuk rotasi, terdapat 68 kepala SD dan 17 kepala SMP,” jelas Ruhli.
BACA JUGA: Disdikpora Cianjur Genjot Peningkatan Infrastruktur SMP, Target Rampung Akhir 2025
Menurut Ruhli, pelantikan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk menuntaskan permasalahan jabatan pelaksana tugas (PLT) di satuan pendidikan.
“Sebagaimana kita ketahui, masih banyak sekolah yang dijabat oleh kepala sekolah PLT. Alhamdulillah, melalui proses sesuai regulasi dan setelah keluarnya rekomendasi serta pertek dari Kementerian Pendidikan, BKN, dan Menpan RB, hari ini kita bisa melaksanakan pelantikan. Kami berharap ke depan tidak ada lagi sekolah di Cianjur yang dijabat oleh PLT,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ruhli menjelaskan bahwa dari hasil pendeteksian Disdikpora, terdapat sekitar 400 kepala sekolah yang sebelumnya masih berstatus PLT.
BACA JUGA: Pasca Isu Unjuk Rasa, Disdikpora Cianjur Imbau Sekolah Tetap Laksanakan Pembelajaran Tatap Muka
“Dari jumlah itu, sekitar 85 persen atau 250 orang sudah dilantik secara definitif. Masih ada sekitar 100-an kepala sekolah yang menunggu turunnya rekomendasi dan pertek dari kementerian. Setelah itu, mereka akan segera diajukan untuk pelantikan oleh Bupati,” tutur Ruhli.
Ia menambahkan bahwa legalitas pelantikan merupakan hal penting dalam tata kelola pendidikan daerah.
BACA JUGA: Bupati Cianjur Perintahkan Disdikpora Lakukan Investigasi dan Stop Pungutan SDN Ibu Jenab 1
“Semua harus melalui pelantikan resmi sebagai bentuk legalitas jabatan kepala sekolah. Kami mohon doa, semoga rekomendasi tahap kedua bisa turun tahun ini, sehingga tidak ada lagi kepala sekolah PLT di Kabupaten Cianjur,” harapnya.
Dalam kesempatan itu, Ruhli juga menyampaikan pesan Bupati Cianjur kepada para kepala sekolah yang baru dilantik agar menjaga integritas, profesionalisme, dan tanggung jawab dalam mengemban amanah.
“Pendidikan adalah investasi jangka panjang. Karena itu, kami berharap para kepala sekolah mampu menunjukkan dedikasi, loyalitas, prestasi, dan integritas. Ini akan menjadi bahan evaluasi bagi kami, karena pelantikan ini tidak dilakukan asal-asalan, melainkan untuk menghasilkan dampak positif bagi peningkatan mutu pendidikan dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Cianjur,” pungkasnya.***
Editor: Dadan Suherman
 
 

