Berita

Gebyar Bunda PAUD Cianjur Penting Terapkan Konsep Belajar Sambil Bermain

CIANJURUPDATE.COM – Suasana riang dan penuh warna mewarnai pelaksanaan Gebyar Bunda PAUD Kabupaten Cianjur yang digelar di Lapangan Perkebunan Teh Maleber, Desa Ciherang, Kecamatan Pacet, Rabu (29/10/2025).

Kegiatan ini diikuti oleh ratusan pendidik dan anak usia dini dari 32 kecamatan di Kabupaten Cianjur, masing-masing diwakili tujuh orang per kecamatan. Turut hadir pula para Bunda PAUD kecamatan, tenaga pendidik, serta pengawas PAUD.

Dalam sambutannya, Bunda PAUD Kabupaten Cianjur, dr. Najmah Nur Islam, menekankan pentingnya penerapan konsep belajar sambil bermain di lingkungan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Menurutnya, setiap anak memiliki karakter dan gaya belajar yang berbeda, sehingga metode pembelajaran harus disesuaikan dengan kebutuhan dan keunikan anak.

BACA JUGA: Lomba Mewarnai PAUD/TK Meriahkan Hari Kunjung Perpustakaan dan Bulan Gemar Membaca di Cianjur

“Setiap anak itu unik. Ada yang kinestetik, suka bergerak dan belajar sambil beraktivitas. Maka pembelajaran di PAUD harus menyenangkan dan berbasis permainan,” ujar Najmah di hadapan para guru dan peserta.

Najmah juga menyampaikan apresiasi kepada para guru PAUD yang dengan sabar dan penuh dedikasi mendidik anak-anak usia dini. Ia menyebut profesi guru PAUD sebagai pekerjaan mulia yang memiliki nilai ibadah tinggi.

“Guru PAUD luar biasa. Kesabarannya mendidik anak-anak kecil, bahkan dalam hal-hal dasar seperti mengajarkan kebersihan, itu menjadi amal ibadah yang besar,” tuturnya.

BACA JUGA: Atap PAUD Melati Cianjur Ambruk, Siswa Terpaksa Belajar di Halaman

Sementara itu, Kepala Bidang PAUD Disdikpora Kabupaten Cianjur Jajang Sutisna mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan oleh Bunda PAUD bekerja sama dengan Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora).

Menurutnya, tujuan utama kegiatan ini adalah untuk mensosialisasikan pentingnya pendidikan anak usia dini, sekaligus mendukung program prioritas pemerintah tentang wajib belajar 13 tahun, di mana satu tahunnya difokuskan pada pendidikan usia dini.

“Kita ingin mendorong masyarakat untuk memahami bahwa pendidikan anak usia dini sangat penting sebagai fondasi awal pembentukan karakter anak. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang motivasi bagi para pendidik dan pengelola PAUD untuk mengaktualisasikan hasil proses pembelajaran,” ujarnya.

BACA JUGA: Peduli Pendidikan di Cianjur, Anggota DPRD Lukmanul Hakim Beri Bantuan PAUD SPS Citra Lestari Cimacan

Mengusung tema “Duniaku Bermain”, kegiatan ini dikemas secara outdoor dengan menampilkan lebih dari 32 jenis permainan tradisional dan edukatif. Setiap kecamatan menampilkan satu permainan khas yang mencerminkan karakter daerah masing-masing.

“Harapannya, kegiatan ini bisa ditiru oleh PAUD di tingkat kecamatan. Melalui kegiatan seperti ini, anak-anak tidak hanya mendapatkan konsep, tetapi juga pengalaman nyata — seperti membuat rumah-rumahan atau menanam jagung secara langsung,” tambahnya.

Gebyar Bunda PAUD 2025 ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam memperkuat pendidikan anak usia dini yang berkarakter, kreatif, dan menyenangkan.***

Editor: Dadan Suherman

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button