Data SSGI dan Riskesda: Angka Stunting di Cianjur Naik Menjadi 33,7 Persen

Menu

Mode Gelap
Inkanas Kabupaten Cianjur Juara Umum di Karate Open dan Festival Turnament Bupati Cianjur Cup Championship 2023 Seorang Warga Cilaku Tenggelam di Cirata Gara-gara Perahu Terbalik Saat Mancing Polres Cianjur Tangkap Pelaku Tindak Pidana Perdagangan Orang, Korban Diduga Dijual Jadi Pekerja Seks Aliansi Masyarakat Gunung Gede Pangrango Tolak Proyek Geothermal di Cianjur Polres Cianjur Berhasil Tangkap Sindikat Judi Online Internasional

Berita · 25 Aug 2022 17:42 WIB ·

Data SSGI dan Riskesda: Angka Stunting di Cianjur Naik Menjadi 33,7 Persen


 Data SSGI dan Riskesda: Angka Stunting di Cianjur Naik Menjadi 33,7 Persen.(Foto: Pexels.com) Perbesar

Data SSGI dan Riskesda: Angka Stunting di Cianjur Naik Menjadi 33,7 Persen.(Foto: Pexels.com)

CIANJUR UPDATE, Cianjur – Mengacu dari data SSGI dan Riskesda Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, angka balita yang mengidap stunting mengalami kenaikan 33,7 persen. Akan tetapi, jika mengacu dari data BPB mengalami penurunan yakni 4 peren.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Teni Herawati mengatakan, terkait dengan data stunting yang ada di Kabupaten Cianjur seperti diketahui bahwa hasil SSGI tahun 2021 jumlah preparentis stunting itu ada 33,7.

“Artinya dari 100 balita kita di Cianjur ini ada sekitar 30 balita kita yang mengalami stunting,” ungkap dia, Kamis (25/8/2022).

Teni menyebut, melihat dari data yang di Aacu oleh Nasional itu yakni data SSGI dan Riskesda. Jadi data riskesda dan SSGI 2018 itu ada 27,5 untuk SSGI 2021 itu ada 33,7.

“Sementara kita punya data yang By name by address yang baik anda melalui Bulan Pengembangan Balita itu di angka 4 persen

Oleh karena itu, di tahun ini dinkes Cianjur akan menyelenggarakan Bulan Penimbangan Balita, bulan vitamin A dan juga SSGI. Hal ini dilakukan agar datanya tidak terlalu jomplang.

“Artinya kalau dari data SSGI, data tahun sekrang itu lebih banyak dari tahun kemarin, dan kalau dari data BPB itu terjadi penurunan 4 persen dari tahun sebelumnya,” ujarnya.

Menurutnya, melihat hal tersebut yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Cianjur dalam hal ini Bupati Cianjur bersama seluruh OPD berkomitmen untuk menekan angka stunting.

“Maka dari itu, ini perlu semua pihak bekerja sama tidak hanya dinkes saja yang bekerja tapi semua OPD dari mulai validasi data yang akurat dan yang lainya untuk menunjang agar menekan angka stunting di Cianjur ini menurun,” kata dia.

Baca Juga: Pilu! Gadis Asal Sukaluyu Tujuh Tahun Makan Minum Pakai Selang

Komitmen Pemkab Cianjur Dalam Tangani Stunting

Artikel ini telah dibaca 1 kali

Baca Lainnya

Megawati dan Ganjar Pranowo Apresiasi Produk UMKM yang Dipasarkan MPP

30 September 2023 - 21:52 WIB

Kang Arief Bangga Pamerkan Produk UMKM Saat Rakernas PDIP

30 September 2023 - 21:38 WIB

Satgas TMMD ke 118 bersama Warga Gotong Royong Rehat Madrasah di Takokak

30 September 2023 - 18:26 WIB

Satgas TMMD ke 118 Kodim 0608/Cianjur bersama di Kampung Pangaduan RT 02/02, Desa Bungbangsar8, Kecamatan Takokak, Kabupaten Cianjur

Gubernur Jabar Pastikan Stok Beras Aman Hingga Akhir Tahun

26 September 2023 - 23:17 WIB

Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin memastikan stok beras di Jabar cukup hingga akhir tahun. Ia juga memprediksi musim hujan akan turun di bulan November.

Bersama HISNU Kang Arief Rachman Hadiri Undangan Maulid Nabi di Cianjur

26 September 2023 - 12:30 WIB

Bakal Calon Anggota DPR RI, Dapil 3 Jabar Kang Arief Rachman, datang dan menghadiri kegiatan Maulid Nabi bersama Himpunan Santri Nusantara (HISNU) di Tanggeung Cianjur selatan, Senin (25/9/2023) kemarin.

UPTD Puskesmas Tanggeung Imbau Masyarakat Waspadai Penyakit di Musim Kemarau 

26 September 2023 - 11:56 WIB

Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Tanggeung Cianjur, Tutang Heryana mengimbau masyarakat untuk mewaspadai berbagai penyakit yang muncul selama musim kemarau
Trending di Berita