BBTNGGP Gandeng ALTI Jakarta Bakal Gelar Open Trail Run 2025 di Lintasan Gunung Gede Pangrango

Sekretaris Umum ALTI DKI Jakarta, Haris Lahabu, merinci bahwa lomba ini menargetkan partisipasi maksimal 900 peserta dengan empat kategori menantang: Vertical Challenge 7 km (1.117 m D+), Classic Distance/Group Mix 20 km (1.586–1.673 m D+), Short Distance 40 km (3.345 m D+), dan Long Distance 80 km (6.487–6.685 m D+).
“Pendaftaran sudah dibuka dan akan ditutup jika kuota terpenuhi. Hingga kini sudah 126 pelari terdaftar,” jelas Haris.
BACA JUGA: TNGGP Imbau Warga Jauhi Kawah Gunung Gede Pangrango
Ia juga menambahkan bahwa untuk kategori jarak menengah hingga jauh, peserta harus memenuhi kriteria pengalaman lari gunung dan lolos pemeriksaan kesehatan yang ketat, menjamin keamanan dan kesiapan para pelari.
JOTR 2025 menjanjikan pengalaman lari yang profesional dengan rute steril dan panorama ikonik Gunung Gede Pangrango, termasuk hamparan edelweis yang menawan, kawah aktif yang memesona, dan keindahan hutan tropis.
Lebih dari sekadar kompetisi, seluruh peserta juga akan terlibat dalam program konservasi dan edukasi lingkungan bersama petugas TNGGP, menegaskan komitmen acara terhadap kelestarian alam.
BACA JUGA: Tarif Pendakian dan Berkemah di TNGGP Naik, Ini Penjelasannya!
Agenda JOTR 2025 akan dimulai pada 26 September dengan pengambilan race pack, technical briefing, dan pemeriksaan perlengkapan wajib. Puncak acara, hari perlombaan, akan berlangsung selama dua hari penuh, yaitu 27–28 September 2025.
“Kami mengajak seluruh pecinta lari untuk segera mendaftar. Ajang ini bukan hanya soal prestasi, tapi juga merayakan keindahan alam Indonesia,” pungkasnya.***